Oleh: Makawaru da Cunha|
PAPUAInside.com, JAYAPURA—Sekolah Menengah Atas Negeri Khusus Olahraga (SMANKOR) Papua dan Yamagata Chuou Gakkou, Jepang menjalin kerjasama.
Kerjasama ini diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang pembelajaran online untuk pengembangan kapasitas olahraga bagi anak-anak yang masuk di 4 cabor, yakni tinju, sepakbola, voli dan atletik di GOR Cartenz SMANKOR Papua, Kawasan Buper, Kota Jayapura, 20 Juli 2022 lalu.
Demikian disampaikan Kepala Sekolah SMANKOR Papua, Dance Nawipa, usai Pelantikan Pengurus Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kota Jayapura Masa Bhakti 2021-2024 di Wisma Atlit KONI Papua, Kota Jayapura, Sabtu (23/7/2022).
Turut hadir Yamagata Chuou Gakkou, Mr. Yoichi Yoshida dan Mr. Awano Nobuhiro, Deputy II Staf Ahli Presiden Rini S.Modouw, Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Provinsi Papua Suzanna Wanggai, Konsultan Olahraga Uncen Jayapura Daniel Womsiwor dan Niko Kobepa.
Dikatakan pihaknya memiliki keterbatasan sarana dan prasarana pendukung pembelajaran online. Oleh karena itu, ia mengharapkan dukungan baik dari Pemerintah Provinsi Papua maupun Yamagata Chuou Gakkou, Jepang, terutama pengadaan wifi, laptop dan lain-lain.
Dikatakan pihaknya menjalin kerjasama dengan Yamagata Chuou Gakkou, karena Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua dan pemerintah Jepang mempunyai hubungan kerjasama internasional. Kerjasama itu diawali dengan penandatanganan MoU pada tahun 1994 silam.
Selain itu, ujarnya, kedua negara mempunyai hubungan emosional, saat pecah Perang Dunia II antara Sekutu Amerika Serikat melawan Jepang yang terjadi di Papua 1942 silam.
Diketahui perang dunia antara Sekutu dan Jepang menyebabkan ribuan tentara Jepang gugur, dan dimakamkan di beberapa wilayah di Papua.
“Jika dulu terjadi perang, maka kini menjadi jalinan persahabatan dan perdamaian diantara kedua negara,” tukasnya.
Oleh karena itu, tuturnya, pihaknya mengambil kesempatan ini untuk memanfaatkan kerjasama ini, sehingga bukan saja antara Pemprov Papua dan pemerintah Jepang. Tapi juga kolaborasi dengan sekolah-sekolah lain dalam pembelajaran online.
“Kami upayakan pembelajaran online di Yamagata Chuou Gakkou bisa disesuaikan dengan kami di Papua. Jika kami ada kekurangan bisa diisi dan seterusnya,” tandasnya. **
