PAPUAInside.com, MANOKWARI— Pemerintah Provinsi Papua Barat mendukung kegiatan pemuda gereja yang menggelar Lomba Vokal Group Lagu Gerejawi Musik Akustik Papua, bertempat di Gedung Carl Ottow – Augusta Wilhelmina Letz, Manokwari, Jumat (27/01/2023).
Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Pur) Drs Paulus Waterpauw, M.Si mengatakan pemuda adalah motor penggerak pembangunan sehingga selayaknya memilih style energik dan bersemangat.
“Pemuda Papua Barat adalah motor penggerak pembangunan, karenanya ke depan, jika ada kegiatan yang diinisiasi sosok pemuda maka ia harus berpenampilan selayaknya pemuda, yang memiliki style energik dan bersemangat khas anak muda. Ayo berkreasi, beri variasi, jangan tampil biasa-biasa saja,’’ ujar Gubernur Waterpauw saat membuka lomba Vokal Group Lagu Gerejawi Musik Akustik Papua, di Gedung Carl Ottow – Augusta Wilhelmina Letz, Manokwari, kolaborasi Program Kemitraan PUPR Papua Barat dan DPD KNPI Papua Barat.
Lomba Vocal Group ini merupakan salah satu rangkaian acara menuju HUT-168 Pekabaran Injil di Tanah Papua pada 5 Februari 2023 mendatang.
“Kreativitas pemuda dalam bermusik memang perlu ditunjukkan, sebagai motor penggerak pembangunan, pemuda juga mesti ikut memikirkan cara memaksimalkan potensi-potensi sumber daya di tanah Papua Barat. Generasi muda ini, Anda semua yang ada di ruangan ini, yang kelak akan bekerja untuk tanah Papua,” ujarnya.
“Mari bersepakat untuk mengubah mindset dan pola dasar bekerja. Meningkatkan kemampuan dan bangkit dengan kemandirian, untuk menjadi tuan di tanah sendiri,” tegasnya.
Sebagai bentuk inisiatif, Pj. Gubernur Papua Barat mengatakan bahwa ia beserta jajaran OPD Papua Barat telah menghadap Menteri Dalam Negeri, Menteri Perhubungan, Menteri Kelautan dan Perikanan, untuk memberi gambaran potensi dan surga kecil bernama Papua Barat.
Senafas dengan pertemuan tersebut, maka pada HUT Pekabaran Injil di Tanah Papua ke-168, rencananya akan dihadiri Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin, Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (Purn.) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri PUPR Dr. Ir. H. Basuki Hadimuljono, M.Sc., Ph.D.
“Hal ini penting untuk menunjukkan potensi daerah dan juga kepentingan daerah, yang tentunya harus diakomodir oleh pemerintah Pusat,” kata Paulus. Ya, semata-mata demi kepentingan dan kemakmuran masyarakat Papua Barat. **