PAPUAInside.com, JAYAPURA— PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat mengerahkan 39 petugas untuk memulihkan suplai listrik ke pelanggan pasca cuaca ekstrem yang terjadi Senin (21/02/2022) hingga Selasa dinihari di Kota Jayapura dan sekitarnya.
Enam penyulang dan 54 gardu sudah dipulihkan, tersisa 2 penyulang dan 5 gardu masih dalam proses perbaikan. ‘’6 dari 8 penyulang dan 54 gardu dari total 59 gardu terdampak telah berhasil dipulihkan,’’ terang General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Moch. Andy Adchaminoerdin di Jayapura, Selasa (22/02/2022)
Pemulihan dilakukan mulai pagi hari hingga siang hari progresnya mencapai 87 persen. “Setelah kondisi memungkinkan, pagi tadi kami langsung memulai pemulihan. Progresnya telah mencapai 87 persen,” ujarnya.
Andy menambahkan, total ada 1067 pelanggan terdampak akibat kondisi ini. “Saat ini 1.000 pelanggan sudah kami nyalakan. Di sisi jaringan, 5 gardu lainnya masih dalam proses pemulihan oleh petugas kami di lapangan. Beberapa di antaranya tertimpa pohon tumbang,” tambahnya.
Berikut lokasi-lokasi terdampak yang saat ini masih dalam penormalan oleh petugas PLN:
– Lokasi Kabupaten Jayapura: Kampung Depapre, Kampung Yepase, Kampung Yewena, Kampung Wambena dan Kampung Dormena, Genyem Kota dan sekitarnya.“Mohon maaf atas ketidaknyamanan ini, untuk sementara listrik di lokasi-lokasi tersebut masih belum dapat kami nyalakan. Kami upayakan suplai listrik untuk pelanggan dapat segera pulih,”ucap Andy.
Sementara itu, Andy menambahkan suplai daya dari pembangkit dalam kondisi aman. “Puji syukur untuk pembangkit dalam kondisi yang baik. Mohon doanya agar petugas kami dapat menyelesaikan perbaikan jaringan dengan cepat dan listrik dapat segera pulih,” tutupnya. ** (Humas PLN UIWP2B)
