Oleh: Nethy DS |
Papuainside.com, Jayapura—Kondisi kelistrikan di Kota Jayapura telah pulih, pasca kerusuhan yang terjadi di Jayapura Kamis, 29 Agustus 2019 lalu. PLN berhasil memperbaiki 6 lokasi yang sebelumnya padam akibat unjuk rasa yang berakhir ricuh.
Assistant Manager Komunikasi PLN UIWP2B, Septian Dwi Pujiyanto mengatakan, untuk memperbaiki kerusakan di enam titik akibat terbakar dalam rusuh tersebut, diterjunkan 50 personi dari petugas yang berasal dari UP3 Jayapura dan Tim PDKB Jayapura.
“Ya, secara keseluruhan kondisi kelistrikan di Jayapura telah pulih, namun ada beberapa titik jaringan tegangan rendah dan sambungan kabel ke rumah terdampak masih dalam perbaikan”, ujar Septian di Jayapura, Selasa (3/9).
Diperkirakan PLN mengalami kerugian sebesar 1,9 M akibat aksi itu. Jumlah tersebut belum termasuk kWh yang seharusnya tersalurkan ke pelanggan pada saat padam.
“Kerugian tersebut mencakup kerusakan trafo, jaringan tegangan menengah 20 kV, jaringan tegangan rendah, sambungan kabel ke pelanggan dan meteran di rumah warga yang mengalami kebakaran”, tambah Septian.
Septian juga menjelaskan bahwa kondisi seluruh pembangkit di Jayapura aman. Pemadaman yang dilakukan saat kejadian berlangsung merupakan hal yang harus dilakukan PLN agar kerusakan tidak meluas dan berimbas pada pelanggan di lokasi lain. **
