Oleh: Makawaru da Cunha I
PAPUAinside.com, JAYAPURA—Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa bermain sepakbola bersama Insan Pers dan Persipura All Star (PAS).
Dalam laga tersebut, Tim Kodam XVII/Cenderawasih unggul atas Tim Insan Pers dan PAS, dengan skor akhir 5-3, bahkan Jenderal Bintang Dua ini turun full time, dan mencetak gol.
Kegiatan ini adalah rangkaian Coffee Morning dan Olahraga Bersama Pangdam XVII/Cenderawasih dengan Insan Pers di Stadion Mandala, Jayapura, Jumat (25/11/2022).
Pangdam mengatakan, kegiatan bermain sepakbola bersama dengan insan pers dan PAS, untuk merajut persaudaraan atau silaturahmi.
Menurutnya, olahraga sepakbola harus menjadi icon di Indonesia Timur dan menjadi andalan di Timur Indonesia, khususnya Papua.
“Saya harapkan dapat membangun keakraban lebih kepada seluruh insan pers, karena selama ini menjadi mitra kerja Kodam XVII/Cenderawasih,” ujarnya.
Gila Bola
Pangdam mengatakan, ia adalah penggila sepakbola dan mantan pemain Persiter Ternate di Suratin Cup sekitar tahun 1980-an.
“Waktu itu Persiter juara. Tapi saya tidak masuk, karena waktu itu saya masih anak bawang tahun 1980-an,” tuturnya.
Ia mengaku semasa bertugas di Jakarta, ia sering bermain dengan Persipura All Star dan mantan pemain nasional, seperti Yohanes Auri dan Simson Rumapasal.
“Jadi saya punya kebiasaan setiap saya jadi komandan satuan, mulai dari Danyon, Danbrigif dan Dangrup, Danrem dan sekarang menjadi Pangdam. Jadi tiga kali komandan ini selalu saya bikin lapangan bola di tempat tugas saya bertugas,”ucapnya.
Karena, kata dia, membangun lapangan sepakbola tidak boleh tidak rata. Nanti akan berdampak pada passing atau jalannya bola tidak akurat.
“Jadi inilah yang membuat kita punya insting atau naluri, agak sedikit terganggu. Sehingga kita memang perlu lapangan bola minimal dia aman,” tukasnya.
Saat bertugas di Bogor, lapangan yang dibangunnya semasa jadi komandan saat ini menjadi base latihan Persikabo Bogor.
Kemudian di Serang digunakan oleh PSS Serang. Di Tadulako, Sulteng sempat juga dirinya membuat lapangan saat bertugas disana.
“Jadi inilah saya memang cinta bola sejak dulu. Cuman memang tidak kesampaian menjadi pemain profesional, karena dalam olahraga disitulah ada ikatan kerjasama, ikatan batin, strategi dan juga naluri,” pungkasnya.
Kemesraan ini janganlah cepat berlalu
Perwakilan Insan Pers Angel Bertha Sinaga mengatakan, komunikasi atau silaturahmi hari ini bukan pertama dan terakhir, tapi harus rutin dilakukan.
“Kemesraan ini janganlah cepat berlalu. Teruskan ngopi bersama dan lain-lain,” tandasnya.
Angel menuturkan, kegiatan bermain sepakbola bersama insan pers terakhir dilakukan mantan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI (Pur) Mahidin Simbolon di Lapangan Kodam.
“Kami bangga dan apresiasi, karena main bola bersama diteruskan Pak Muhammad Saleh Mustafa,” ungkap wartawan senior ini. **
