PAPUAInside.com, PUNCAK JAYA—Bertempat di Bandara Udara Mulia, Kab. Puncak Jaya, pesawat jenis Alda AIR PK – DLT yang ditumpangi Ketua Umum PPAD (Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat) Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo dan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa beserta rombongan mendarat dan disambut oleh tari-tarian adat dan pengalungan kalung adat Suku Dani Distrik Mulia Puncak Jaya, Rabu (01/02/2023) pukul 09.50 Wit.
Demikian disampaikan Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, S.I.P., M.H. dalam keterangannya.
Kapendam XVII/Cenderawasih mengatakan, rombongan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa dan Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo setelah tiba di bandara, kemudian menuju Makodim 1714/PJ dalam rangka melakukan kegiatan Baksos dan Operasi Katarak untuk masyarakat.
“Setibanya di Makodim 1714/PJ, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa dan Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo bertatap muka dengan pemerintah daerah dan para tokoh masyarakat Kabupaten Puncak Jaya. Kegiatan ini diadakan penyerahan tali asih dan sarana olah raga oleh Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo, dan Pangdam XVII/Cenderawasih kepada Tokoh masyarakat serta Tokoh Perempuan,” jelas Kapendam XVII/Cenderawasih.
Usai kegiatan tersebut, Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo, dan Pangdam XVII/Cenderawasih bersama rombongan menuju ke RSUD Mulia Kabupaten Puncak Jaya dan langsung disambut oleh Direktur RSUD Mulia dr. H. Muhammad Nasir Ruki Albugys, S.Si., A. PT., M.Si., Sp. Gk., untuk meninjau pasien yang telah selesai melaksanakan Operasi Katarak di ruangan perawatan II RSUD Mulia, kemudian dirangkau pemberian bantuan selimut serta kain kelambu terhadap pasien Katarak.
Saat peninjauan pasien Katarak, Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo menyampaikan bahwa kegiatan tersebut banyak pihak yang terlibat, mulai dari Para Persatuan Angkatan Darat dan RSPAD serta pihak dan elemen lainnya.
“Tugas kami yaitu ingin memberikan bantuan kemanusiaan di seluruh Indonesia termasuk di wilayah Kabupaten Puncak Jaya,” ungkap Ketua Umum PPAD Letjen TNI (Purn) Dr. (H.C.) Doni Munardo.
“Perlu diketahui bersama kegiatan Baksos dan bantuan Operasi Katarak mata ini sudah dilaksanakan sejak tanggal 27 Januari sampai dengan saat ini tanggal 1 Februari 2023 dan baru akan selesai pada besok hari tanggal 2 Februari 2023,” imbuhnya.
Di tempat yang sama Ketua Dokter Tim PPAD menyampaikan, kurang lebih sebanyak 242 lebih pasien Katarak mata sejak tanggal 27 Januari telah mendapatkan penanganan oleh tim kami dan hari ini kami usahakan bisa terus meningkat.
“Untuk bantuan sendiri berupa obat-obatan maupun obat vitamin dan obat cacing juga telah diserahkan oleh kami kepada pasien katarak yang telah selesai melaksanakan Operasi,” pungkas Ketua Dokter Tim PPAD.
Usai peninjauan para pasien Katarak yang sudah di operasi, rombongan menuju ke Gereja GIDI Antiokia Mulia, Puncak Jaya, dan disambut oleh Ketua Majelis Gereja GIDI Antiokia Bapak Ewonggen Kogoya dengan tarian adat serta pengalungan kalung adat Suku Lanyaq.
Semarak kegiatan di Gereja GIDI Antiokia Mulia, Puncak Jaya terlihat saat pemotongan pita tanda peresmian Gedung Sekolah Minggu Gereja GIDI Antiokia Mulia oleh Ketua Umum PPAD, kemudian dilanjutkan dengan peninjauan Gedung Sekolah Minggu, serta penyerahan bantuan berupa 1 buah Orjen (alat music) oleh Ketua Umum PPAD, yang diterima Wakil Ketua Klasis GIDI Pdt. Basman Enumbi. ** (Pendam XVII/Cenderawasih)
