PAPUAInside.com, JAYAPURA— 128 Mama-mama Papua saat ini sedang mengikuti Kegiatan Bimtek Gebyar Mama Papua Mampu di Makorem 1972/PWY berlangsung 6-8 September 2022.
Salah satu yang dilakukan dalam Bimtek ini adalah membuat kue atau cake dari bahan local seperti cake pisang dan ubi ungu.

‘’Hari ini yang kami belajar dua resep, cake ubi ungu dan cake pisang, bagaimana caranya membuat produk kue yang modern dari bahan di sekitar kita,’’ ujar Eunike Yunita salah seorang mentor Mama-Mama Papua Mampu.
Mama-mama tampak antusias mendengar arahan dari Yuni dan langsung mempraktekkannya. Semua bahan, peralatan, tutup kepala dan celemek yang digunakan disiapkan Korem 172/PWY.
Yuni yang juga owner Angie
Cake dan Cookis ini menyambut hangat kegiatan yang diinisiasi Korem 172/PWY karena Mama-mama memang sangat membutuhkan bimbingan untuk keterampilan-keterampilan yang bisa mendatangkan pemasukan ekonomi keluarga.‘’Saya berharap Mama-mama yang sudah dilatih bisa membuat kue untuk dijual dan nantinya menjadi sumber ekonomi bagi keluarganya. Selain itu kalau Mama-mama tidak jual minimal sudah bisa membuatnya untuk keluarga tercinta, bisa memilih bahan yang bagus dan dikerjakan secara higienis,’’ jelasnya.
Komandan Morem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring mengatakan kegiatan “Gebyar Mama Papua Mampu” bertujuan agar usaha mama-mama Papua bisa lebih berkembang dan lebih maju dari sebelumnya. Juga sebagai bentuk upaya dalam mewujudkan peningkatan kesejahteraan di Tanah Papua.
Selain melatih Mama-mama membuat kue dan kuliner lainnya, juga dibekali dengan berbagai informasi terkait usaha, kelengkapan administrasi serta cara mendapatkan bantuan modal usaha dari bank.
“Sosialisasi dari Kemenkumham terkait dengan pembentukan usaha mandiri, kemudian hak cipta maupun hak paten terhadap merek barang. Ini perlu untuk perlindungan kepada mama-mama Papua nantinya jika usahanya berkembang,” tutur Danrem.
Kemudian, lanjut Danrem, sosialisasi yang diberikan oleh BI tentang literasi terkait dengan pengembangan ekonomi, dimana nantinya BI turut menggandeng beberapa bank jika dalam penyelenggaraan Bimtek ini berhasil atau ada mama-mama Papua yang layak atau patut di bantu, tentunya BI akan mewadahi itu. **