Sabtu, Mei 21, 2022
Papua Inside
No Result
View All Result
  • Home
  • News
    Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

    Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

    Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

    Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

    Pembangunan di Papua Barat Sulit Dilaksanakan Jika Stabilitas Politik Keamanan Terganggu

    Sulit Melaksanakan Pembangunan Jika Stabilitas Politik, Keamanan Terganggu

    Launching Papua Menuju Provinsi Olahraga

    Launching Papua Menuju Provinsi Olahraga

    Befa: DOB Harus Diberikan Sepenuh Hati

    Befa: DOB Harus Diberikan Sepenuh Hati

    Hoax, Gubernur Papua Dideportasi oleh Singapura

    Hoax, Gubernur Papua Dideportasi oleh Singapura

    Trending Tags

    • Commentary
    • Featured
    • Event
    • Editorial
  • Humas Polda Papua
  • Kodam XVII/Cenderawasih
  • Ekbis
  • Ragam
  • Olahraga
  • Image
  • PON XX
  • VIDEO
Papua Inside
  • Home
  • News
    Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

    Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

    Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

    Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

    Pembangunan di Papua Barat Sulit Dilaksanakan Jika Stabilitas Politik Keamanan Terganggu

    Sulit Melaksanakan Pembangunan Jika Stabilitas Politik, Keamanan Terganggu

    Launching Papua Menuju Provinsi Olahraga

    Launching Papua Menuju Provinsi Olahraga

    Befa: DOB Harus Diberikan Sepenuh Hati

    Befa: DOB Harus Diberikan Sepenuh Hati

    Hoax, Gubernur Papua Dideportasi oleh Singapura

    Hoax, Gubernur Papua Dideportasi oleh Singapura

    Trending Tags

    • Commentary
    • Featured
    • Event
    • Editorial
  • Humas Polda Papua
  • Kodam XVII/Cenderawasih
  • Ekbis
  • Ragam
  • Olahraga
  • Image
  • PON XX
  • VIDEO
No Result
View All Result
Papua Inside News
No Result
View All Result

Jurnalis Perempuan Berbagi Pengalaman Meliput Kekerasan Seksual

*Komnas Perempuan: Infrastruktur Pelayanan Perlu Disiapkan Mendukung RUU TPKS

by Papua Inside
Desember 19, 2021
in Breaking News, Headline, Ragam
Jurnalis Perempuan Berbagi Pengalaman Meliput Kekerasan Seksual

Webinar yang diselenggarakan FJPI dalam rangka HUT-14 pada 22 Desember 2021. (foto: humas FJPI)

Share on FacebookShare on TwitterShare on LinkedinShare on Whatsapp

PAPUAInside.com, JAYAPURA— Memperingati hari Ulang Tahun ke-14, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) berbagi pengalaman meliput kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terjadi di Indonesia. Pengalaman jurnalis ini penting menjadi masukan bagi pengambil kebijakan, bahwa Indonesia sudah darurat kekerasan seksual dengan banyaknya kasus yang tidak terselesaikan, minimnya keberpihakan aparat penegak hukum  hingga belum adanya payung hukum yang berkeadilan kepada korban.

Berbagi pengalaman meliput kasus kekerasan seksual ini dilakukan jurnalis perempuan yang tergabung dalam FJPI se-Indonesia yakni Eka Rimawati (CNN Indonesia/FJPI Jatim), Cornelia Mudumi (Inews Jayapura/FJPI Papua), Anik Mukholatin Hasanah (RRI Surabaya/FJPI Jatim), Diana Saragih (fjpindonesia.com/FJPI Sumut), Fitri Madia (IDNTimes/FJPI Jatim) dan Nurmala (Puja TV Aceh/FJPI Aceh).

READ ALSO

Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

Uni Lubis, Ketua FJPI. (foto: humas FJPI).

Hadir juga sebagai penanggap dalam webinar ini Andy Yentriyani (Ketua Komnas Perempuan), Diah Pitaloka (Anggota DPR RI/PDI Perjuangan), Desy Ratnasari (Anggota DPR RI/PAN), Kompol Ema Rahmawati, SIK (Tipidum Bareskrim Polri) dan Nahar (Deputi Bidang Perlindungan Anak Kementrian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak/ KemenPPPA).

Ketua FJPI, Uni Lubis dalam sambutannya membuka webinar menyebutkan, sharring pengalaman jurnalis perempuan meliput kasus kekerasan seksual ini diharapkan dapat menjadi pendorong untuk mengawal Rancangan Undang-undang (RUU) Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) segera disahkan, sebagai payung hukum yang berkeadilan kepada korban. Apalagi mengingat kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak setiap tahunnya terus meningkat.

“Kita tentu miris karena DPR belum jadi untuk meletakkan RUU TPKS ini sebagai usulan inisiatif DPR RI, padahal urgensinya sangat tinggi. Apalagi kasus kekerasan seksual sangat banyak, kalau dilihat dari laporan yang masuk ke Komnas Perempuan, setidaknya ada 35 perempuan yang menjadi korban kekerasan seksual setiap hari atau bisa dikatakan dalam setiap dua jam ada 3 perempuan yang menjadi korban,” kata Uni, Sabtu (18/12).

Pengalaman miris dalam meliput kasus kekerasan seksual juga dialami jurnalis perempuan. Seperti pengalaman Eka Rimawati (CNN Indonesia/FJPI Jatim) yang meliput kasus kekerasan pencabulan dan persetubuhan yang terjadi di pondok pesantren di Jombang tahun 2019, di mana pelaku dari kasus ini adalah putra Kyai dari pondok pesantren tersebut. Sebelumnya, tahun 2017, kasus ini sudah sempat SP3 namun karena kurang bukti akhirnya terhenti. “Di sinilah pentingnya jurnalis perempuan yang punya empati untuk bisa melakukan peliputan dan mendukung korban untuk bersuara,” ujar Eka.

Lebih lanjut dikatakan Eka, menjadi jurnalis yang meliput kekerasan seksual ini juga cukup riskan, karena kita harus mengetahui siapa pihak yang salah dan siapa yang benar, jurnalis harus mencari data, melakukan investigasi dan menganalisis serta berkonsultasi dengan para pakar, sehingga tidak serta merta percaya dari keterangan terduna atau dari korban. Setelah diketahui secara detail peristiwa yang terjadi barulah keberpihakan kepada korban itu harus dilakukan oleh jurnalis. “Keberpihakan jurnalis kepada korban itu perlu, apalagi korban tidak bisa membela dirinya,” terangnya.

Termasuk dalam upaya pelaku berkelit dari hukum, pendampingan informasi dari media menurut Eka sangat dibutuhkan korban. Apalagi dalam kasus ini sempat terjadi kejanggalan ketika pelimpahan berkas dari Polda Jatim ke Kejaksaan, pihak Kejaksaan menolak berkas tidak P21 karena tidak cukup bukti, dan pertengahan Desember pelaku melakukan pra peradilan, penyidik digugat oleh tersangka 100 juta. Banyak kasus yang terhenti di penyidik, karena tidak segera dilakukan penyidangan, sehingga muncul peluang terjadinya pra peradilan yang diajukan tersangka. Pra peradilan ini ujungnya menjadi subjektivitas hakim, agar status tersangka itu dapat dihapuskan, peluang korban untuk mendapatkan keadilan menjadi lebih panjang.

“Syukurnya, ketika itu banyak pihak yang mengawal kasus ini, termasuk intervensi media dalam penyebaran informasinya akhirnya permohonan tersangka ditolak dan dimenangkan oleh korban, tentu ini menjadi semangat baru dan peluang hukum untuk perjuangan dan keadilan bagi korban terbuka kembali,” paparnya.

Jalan panjang yang harus dilalui korban dalam proses penegakan hukum kasus kekerasan seksual juga dipaparkan jurnalis lainnya, termasuk minimnya keberpihakan aparat penegak hukum (APH) kepada korban, sulitnya mencari bukti dan saksi dalam kasus tersebut, banyaknya kasus kekerasan seksual yang akhirnya diselesaikan dengan damai secara adat istiadat seperti yang terjadi di Papua, hingga pengalaman jurnalis di Aceh yang meliput banyaknya kasus kekerasan yang diselesaikan tidak dengan hukum positif melainkan dengan hukum qanon jinayah.

“Qanon ini tidak melindungi korban sepenuhnya, karena di sini untuk menjerat pelaku, penegak hukum hanya memberikan sanksi cambuk, pemotongan kurungan. Berbeda kalau penegak hukum menggunakan hukum positif yang tentunya lebih berpihak kepada korban,” ujar Nurmala dari Puja TV, FJPI Aceh.

Menanggapi hal ini, Diah Pitaloka (Anggota DPR RI/PDI Perjuangan) mengatakan, saat ini DPR RI masih terus berupaya untuk segera mensahkan RUU TPKS. “RUU ini akan disidangkan di awal masa sidang berikutnya, kita tidak kehilangan waktu, RUU ini akan tetap dibahas di paripurna inisiatif DPR, soal jadwal ini hanya menyangkut prosedur normatif saja bukan menyangkut komitmen DPR untuk mensahkan bukan masuk persoalan untuk menggagalkannya,” kata Diah.

Diah juga menyebutkan bahwa dalam RUU TPKS ini harus dikawal bersama, karena di dalamnya menjawab hambatan-hambatan proses penegakan hukum kasus kekerasan seksual yang selama ini terjadi, karena dalam RUU TPKS ini termasuk diatur tentang perluasan mengenai alat bukti juga saksi sehingga lebih berkeadilan kepada korban.

Desy Ratnasari (Anggota DPR RI/PAN) juga menyatakan komitmen diri dan partainya untuk segera mengesahkan RUU TPKS. “Sikap pribadi saya tentunya akan mempengaruhi pimpinan fraksi dan membuat mereka juga berpikir tentang urgensinya UU ini untuk disahkan sehingga dapat melindungi korban,” kata Desy.

Di sisi lain, Ketua Komnas Perempuan, Andy Yentriyani mengatakan, perlu untuk diingat bahwa jika RUU TPKS ini sudah disahkan bukan berarti kasus kekerasan seksual akan menurun, malah akan meningkat karena korban berkeyakinan sudah ada hukum yang berkeadilan. Untuk itu, diperlukan kesiapan infrastruktur pelayanan kasus-kasus kekerasan seksual untuk mendukung keberadaan UU TPKS ke depan.

“Kita harus antisipasi infrastruktur pelayanannya, karena saya yakin akan semakin banyak korban yang melapor. Makanya infrastrukturnya harus disiapkan, karena status darurat kekerasan seksual itu bukan hanya soal laporan yang naik, tapi kemampuan daya dukung menangani sangat terbatas, hampir tidak bisa menampung dan menyikapi kasus yang ada, termasuk mekanisme pencegahan dan pengawasannya ini juga harus disiapkan,” jelas Andy.

Sementara aparat penegak hukum melalui Kompol Ema Rahmawati, SIK (Tipidum Bareskrim Polri) dan Nahar (Deputi Bidang Perlindungan Anak Kementrian Pemberdayaan dan Perlindungan Anak/ KemenPPPA) berkomitmen untuk memperbaiki kualitas pelayanan dan penanganan kasus-kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak, sehingga kasus-kasus kekerasan di Indonesia dapat ditangani dengan baik dan diharapkan tidak terulang lagi. ** (Rilis FJPI)

Tags: Desy RatnasariFJPI PapuaForum Jurnalis Perempuan IndonesiaIDNTimesPerempuan dan KekerasanUni Lubis
ShareTweetShareSend

Related Posts

Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat
Breaking News

Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

Mei 20, 2022
Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial
Headline

Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

Mei 20, 2022
Paulus Waterpauw Diharapkan Kembangkan Potensi Wisata Papua Barat
Breaking News

Paulus Waterpauw Diharapkan Kembangkan Potensi Wisata Papua Barat

Mei 20, 2022
Pembangunan di Papua Barat Sulit Dilaksanakan Jika Stabilitas Politik Keamanan Terganggu
Breaking News

Sulit Melaksanakan Pembangunan Jika Stabilitas Politik, Keamanan Terganggu

Mei 20, 2022
Launching Papua Menuju Provinsi Olahraga
Headline

Launching Papua Menuju Provinsi Olahraga

Mei 20, 2022
Satgas TMMD– 113 Kodim Merauke Ajar Anak-Anak Cara Mandi yang Bersih
Breaking News

Satgas TMMD– 113 Kodim Merauke Ajar Anak-Anak Cara Mandi yang Bersih

Mei 20, 2022
Next Post
Mantan Wakil Bupati Yahukimo Yulianus Heluka Meninggal Dunia

Mantan Wakil Bupati Yahukimo Yulianus Heluka Meninggal Dunia

Berita Popular

  • Delapan Titik Perjudian di Wamena Kota Diminta Bubar, Sebelum Penutupan Paksa

    Delapan Titik Perjudian di Wamena Kota Diminta Bubar, Sebelum Penutupan Paksa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Befa: Dua Agenda 19 Mei, Syukuran Akhir Masa Jabatan dan Penyambutan Ketua ABPT Baru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tersangka Penganiaya Pemilik Toko Miramar hingga MD Ditangkap

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Link Zoom Meeting Sertijab Penjabat Gubernur Papua Barat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Befa: DOB Harus Diberikan Sepenuh Hati

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat

by Papua Inside
Mei 20, 2022
0

PAPUAInside.com, MANOKWARI— Drs Paulus Waterpauw M,Si resmi memimpin Provinsi Papua Barat yang dijuluki  Tanah Kasuari bertepatan dengan peringatan 114 tahun...

Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial

by Makawaru
Mei 20, 2022
0

Oleh: Faisal Narwawan  I PAPUAinside.com, JAYAPURA—Papua Muda Inspiratif (PMI) didukung PT Freeport (PTFI) menyalurkan modal usaha bagi 30 pengusaha milenial...

Paulus Waterpauw Diharapkan Kembangkan Potensi Wisata Papua Barat

Paulus Waterpauw Diharapkan Kembangkan Potensi Wisata Papua Barat

by Papua Inside
Mei 20, 2022
0

PAPUAInside.com, MANOKWARI—Penjabat Gubernur Papua Barat Drs Paulus Waterpauw, M,Si diharapkan mengembangkan potensi wisata di Provinsi Papua Barat. Harapan tersebut disampaikan...

Pembangunan di Papua Barat Sulit Dilaksanakan Jika Stabilitas Politik Keamanan Terganggu

Sulit Melaksanakan Pembangunan Jika Stabilitas Politik, Keamanan Terganggu

by Papua Inside
Mei 20, 2022
0

PAPUAInside.com, MANOKWARI— Tanpa adanya stabilitas politik, keamanan dan pertahanan maka  pembangunan di wilayah Papua Barat akan sulit dilaksanakan. Demikian disampaikan...

Arsip

  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Februari 2020
  • Januari 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019

Sitemap

  • Breaking News
  • Ekbis
  • Headline
  • Humas Polda Papua
  • Image
  • Kodam XVII/Cenderawasih
  • News
  • Olahraga
  • PON XX
  • Ragam
  • VIDEO

Indeks

  • Bertepatan Hari Kebangkitan Nasional, Paulus Waterpauw Resmi Pimpin Papua Barat
  • Papua Muda Inspiratif Didukung Freeport Salurkan Modal Usaha bagi Milenial
  • Paulus Waterpauw Diharapkan Kembangkan Potensi Wisata Papua Barat
  • Sulit Melaksanakan Pembangunan Jika Stabilitas Politik, Keamanan Terganggu
  • Redaksi
  • Kode Etik

© 2019 All Right Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • News
  • Humas Polda Papua
  • Kodam XVII/Cenderawasih
  • Ekbis
  • Ragam
  • Olahraga
  • Image
  • PON XX
  • VIDEO

© 2019 All Right Reserved