PAPUAInside.com, PANIAI—Bertempat di Kamtor Bupati Kabupaten Paniai, jalan Poros Madi Enarotali Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Danramil 1703-01/Enarotali Kodim 1703/Deiyai Mayor Cba (k) Marina Rumawak menghadiri kegiatan Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tahun 2022 dengan tema ”Anak Terlindungi, Indonesia Maju”, Minggu (24/07/2022).
Peringatan Hari Anak tahun 2022 juga momenh launching Paniai Menuju Kabupaten Layak Anak kerjasama dengan UNICEF.
Sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut yakni Ny Nurhaidah Aw Nawipa, S.E (Bunda Paud Kabupaten Paniai) dan Ketua Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang diikuti kurang lebih 500 tamu undangan dan anak-anak.
Hadir dalam kegiatan Hari Anak Nasional (HAN) antara lain Bupati Paniai Meki Nawipa, Kapolres Paniai Kompol Abdus Syukur Felani, Danramil 1703-01/Enarotali Mayor Cba (k) Marina Rumawak, Asisten I Sekda Paniai Thomas Yeimo, Asisten II Sekda Paniai Soleman Boma, Asisten III Sekda Paniai Agnes Erniyati, Kapolsek Paniai Timur AKP Saidah Houbrouw, Kepala BPMK Paniai Yonatan Mote, Direktur RSUD Kabupaten Paniai dr. Agus dan perwakilan Paud, TK, SD, SMP, SMA yang berada di Kabupaten Paniai.
Pada kesempatan tersebut Bupati Meki Nawipa mengucapkan selamat kepada semua anak-anak Kabupaten Paniai pada acara Hari Anak Nasional (HAN).
“Melalui peringatan Hari Anak Nasional tahun ini, semoga kita sebagai masyarakat yang peduli akan pendidikan maupun para orang tua dapat memberikan perhatian yang penuh tanggung jawab dan
Dalam kesempatan tersebut Danramil 1703-01/Enarotali Mayor Cba (k) Marina Rumawak mengatakan, pentingnya Hari Anak Nasional (HAN) diperingati agar seluruh lapisan masyarakat lebih peduli dengan kepentingan anak. Karena anak merupakan potensi yang sangat penting sebagai generasi penerus masa depan bangsa, penentu kualitas sumber daya manusia Indonesia yang akan menjadi pilar utama pembangunan nasional.
“Keluarga merupakan awal mula pembentukan kematangan individu dan pembentukan kepribadian seorang anak. Pendidikan anak merupakan tanggung jawab orang tua, bentengi anak dengan ilmu dan agama dalam menghadapi Era Globalisasi,” pungkas Danramil Marina. ** (Pendam XVII/Cenderawasih).
