Oleh: Vina Rumbewas I
PAPUAinside.com, WAMENA—Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua, mengajak masyarakat dan ASN di lingkungan Pemda Jayawijaya, untuk mencintai hasil karya budaya asli Jayawijaya, salah satunya dengan selalu menggunakan Noken khas Wamena atau yang sering disebut dengan Nokes Asli.
“Dokumen yang naik ke meja saya, yang sudah ada dalam map harus diisi di dalam Noken Asli, kalau itu tidak ada, saya tidak tandatangan dan kembalikan dokumennya,” ungkap Jhon Banua, Jumat (3/02/2023).
Dengan menggunakan noken asli, kata bupati, kita turut menopang ekonomi masyarakat kecil khususnya mama-mama asli Papua, yang selama ini merajut dan menjual Noken di pasar-pasar tradisional. Tidak hanya itu hal ini juga ikut melestarikan nilai budaya Noken.
“Dengan menggunakan noken tentu akan ada pemasukan kapada mama-mama yang sudah berusaha membuat Noken,” katanya.
Pemda Jayawijaya sendiri pernah mendapatkan rekor MURI karena berhasil menganyam noken terpanjang, pada Festival Lembah Baliem 2019 lalu.
Bupati juga meminta para ASN di lingkungannya untuk wajib menggunakan Noken, terutama saat apel pagi pada hari Senin dan Kamis.
“Kita akan coba kembalikan ini lagi dan apabila ada ASN yang tidak pakai Noken, kemungkinan tidak bisa ikut apel dan hal itu saya akan buat dengan surat penegasan lagi,” pungkasnya. **
