Oleh: Nethy DS *|
PAPUAInside.com, MERAUKE— Mahasiswa Universitas Musamus Merauke bersama Satgas Pamtas Yonif 125/Si’mbisa memberikan pelajaran tambahan kepada anak-anak sekolah di di Kampung Onggaya, Distrik Naukenjerai, Merauke di waktu luang di luar jam belajar sekolah.
Seperti yang dilakukan, saat anak-anak pulang sekolah, Rabu (02/09/2020). Empat personel Satgas Yonif 125/Si’mbisa bersama 10 mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) diberi pelajaran tambahan sesuai tingkatan kelas.
‘’Pelajaran yang diberikan seta cara mengajar tidak formal seperti di ruang kelas, tetapi lebih banyak dengan cara bermain. Namun cara ini tidak mengurangi esensi dan sasaran yang ingin dicapai,’’ ujar Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi.
Anak-anak diajar pelajaran yang diterima dari guru di sekolah seperti membaca, menghitung. Ada yang mengajar di depan anak-anak, dan yang lainnya bersama anak-anak duduk melantai dan memberikan pemahaman tentang apa yang diajarkan.
Mengajar anak-anak ini juga kata Dansatgas untuk membiasakan anak-anak menghadapi orang lain selain guru di sekolah. “Perlu pendekatan khusus agar mereka tidak canggung menghadapi orang baru yang berperan sebagai guru. Apalagi mereka sempat libur panjang dari kegiatan belajar mengajar di sekolah akibat wabah covid-19,” sambungnya.
Fio Rizki Siregar mahasiswa Universitas Musamus mewakili teman-temannya mengucapkan terimakasih kepada personel Satgas yang sudah berkenan mendampingi dan membantu mereka.
“Hanya ucapan terima kasih yang bisa kami sampaikan kepada bapak-bapak TNI atas partisipasi dan dukungannya selama ini, Kami merasa sangat nyaman dengan adanya dukungan dan pendampingan dari Bapak TNI selama kami melaksanakan KKN-PPM di kampung ini,” ujarnya.
Nomensen Basik Basik salah satu siswa kelas 4 SD Yayasan Pendidikan Kristen Onggaya juga merasa senang atas kehadiran bapak tentara dan kakak mahasiswa yang membantu mereka belajar.
“Saya bersama teman-teman yang lain merasa senang sekali, karena selain dapat pelajaran tambahan, kami juga dapat bermain bersama bapak tentara dan kakak-kakak mahasiswa,” ucapnya. (Sumber: Pendam XVII/Cenderawasih)